Invasi Soviet ke Afghanistan (1979-1989): Peristiwa dan Dampaknya
Periode 1979-1989 menyaksikan invasi Soviet ke Afghanistan, sebuah konflik panjang yang mempengaruhi geopolitik dan stabilitas regional di Asia Tengah.
Periode 1979-1989 menyaksikan invasi Soviet ke Afghanistan, sebuah konflik panjang yang mempengaruhi geopolitik dan stabilitas regional di Asia Tengah.
Periode 1989-1993 dipenuhi konflik saudara yang dipicu perbedaan kepemimpinan dan kekuatan militer, mempengaruhi stabilitas dan dinamika politik Indonesia saat itu.
Perang saudara antara Taliban dan Northern Alliance dari 1994 hingga 2001 menggambarkan konflik kompleks yang mempengaruhi stabilitas Afghanistan dan wilayah sekitarnya.
Eksplorasi lengkap tentang invasi Amerika Serikat ke Afghanistan pada 2001-2002, mencakup latar belakang, proses operasi militer, dan dampaknya bagi kawasan dan dunia.
Perang Confederation of Bar (1768-1776) di Poland adalah konflik penting yang memperjuangkan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa terhadap pengaruh asing dan reformasi internal.
Perang Rusia-Turki 1768-1774 menandai konflik penting yang mempengaruhi kekuatan dan wilayah kedua kekaisaran di Eropa dan Asia, dengan dampak besar pada sejarah regional.
Pemberontakan Pontiac (1763-1766) adalah konflik penting di masa kolonial Amerika yang dipimpin suku asli melawan kekuasaan Inggris, menandai perlawanan terhadap penjajahan.
Perang Spanyol-Portugis (1761-1763) adalah konflik penting yang mempengaruhi kekuasaan kolonial dan hubungan diplomatik antara Spanyol dan Portugal di abad ke-18.
Perang Silesian Ketiga (1756-1763) merupakan konflik penting di Eropa yang melibatkan kekuatan besar, mempengaruhi peta politik dan kekuasaan di wilayah Silesia.
Perang Carnatic Kedua (1749-1754) adalah konflik penting di India yang melibatkan kekuatan Eropa dan lokal, mempengaruhi kekuasaan dan dinamika politik di wilayah tersebut.