Perang Mesir-Wahhabi (1811-1818): Konflik dan Dampaknya
Perang Mesir-Wahhabi (1811-1818) adalah konflik penting yang menandai perjuangan kekuasaan dan pengaruh di wilayah Timur Tengah, mempengaruhi sejarah regional secara signifikan.
Perang Mesir-Wahhabi (1811-1818) adalah konflik penting yang menandai perjuangan kekuasaan dan pengaruh di wilayah Timur Tengah, mempengaruhi sejarah regional secara signifikan.
Perang Saudara Kongo 1998 mengguncang negara dengan konflik berkepanjangan, menimbulkan dampak besar terhadap stabilitas dan kehidupan masyarakat di wilayah tersebut.
Perang saudara Nepal 1996 memicu konflik berkepanjangan yang berdampak besar pada stabilitas politik dan sosial negara, menandai periode penting dalam sejarah Nepal.
Perang Saudara Uganda kedua tahun 1995 menyebabkan ketegangan dan konflik berkepanjangan yang mempengaruhi stabilitas politik dan sosial negara tersebut.
Revolusi Zapatista 1994 di Mexico menandai perjuangan rakyat adat melawan ketidakadilan dan neoliberalismo, memperjuangkan hak dan identitas masyarakat pribumi.
Perang sipil Aljazair 1992 menandai awal konflik berkepanjangan yang dipicu oleh ketegangan politik dan militer, berdampak besar pada stabilitas dan kehidupan masyarakat.
Perang sipil Sudan kedua tahun 1983 memicu konflik berkepanjangan yang mempengaruhi stabilitas dan kehidupan masyarakat Sudan hingga saat ini.
Perang Kemerdekaan Argentina adalah perjuangan bersejarah melawan penjajahan untuk meraih kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Argentina.
Perang Kemerdekaan Angola adalah perjuangan panjang melawan kolonial Portugis yang menuntut kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Angola.
Perang Kemerdekaan Aljazair adalah perjuangan panjang melawan kolonialisme Prancis yang menegaskan identitas dan kemerdekaan bangsa Aljazair melalui perjuangan heroik dan perjuangan rakyat.