Perang Rusia-Turki (1768-1774): Konflik dan Dampaknya
Perang Rusia-Turki 1768-1774 merupakan konflik penting yang mempengaruhi kekuasaan dan wilayah di Eurasia, menandai perubahan dinamika kekuasaan antara kedua kekuatan.
Perang Rusia-Turki 1768-1774 merupakan konflik penting yang mempengaruhi kekuasaan dan wilayah di Eurasia, menandai perubahan dinamika kekuasaan antara kedua kekuatan.
Pemberontakan Pontiac (1763-1766) adalah konflik penting antara suku asli Amerika dan kolonial Inggris, menandai perlawanan terhadap ekspansi dan kendali kolonial di wilayah Ohio.
Perang Spanyol-Portugis (1761-1763) adalah konflik yang memengaruhi kekuasaan kolonial dan geopolitik di Eropa dan Amerika Latin, menandai perubahan penting dalam sejarah kolonial.
Perang Silesian Ketiga (1756-1763) adalah konflik penting di Eropa yang melibatkan kekuatan besar, mempengaruhi peta politik dan kekuasaan di wilayah Silesia.
Perang Carnatic Kedua (1749-1754) merupakan konflik penting di India yang memengaruhi kekuasaan antara Inggris dan Perancis di wilayah tersebut.
Perang Turki Utsmaniyah-Mamluk 1516-1517 menandai penaklukan wilayah Mamluk oleh Kesultanan Utsmaniyah, mengubah peta kekuasaan di Timur Tengah dan mempengaruhi sejarah kawasan.
Perang Turki Utsmaniyah-Safavid (1514-1516) adalah konflik penting yang menandai perebutan kekuasaan di wilayah Timur Tengah, mempengaruhi sejarah dan politik regional.
Perang saudara Turki Utsmaniyah (1509-1513) menandai periode konflik internal yang mempengaruhi stabilitas dan kekuasaan kerajaan Ottoman di awal abad ke-16.
Perang Turki-Venetian (1499-1503) merupakan konflik penting yang memengaruhi kekuasaan dan wilayah di Mediterania, menandai dinamika politik antara Kesultanan Ottoman dan Republik Venesia.
Perang Rusia-Swedia 1495-1497 adalah konflik penting yang menandai ketegangan antara kedua kekuatan, mempengaruhi sejarah dan batas wilayah di wilayah Baltik.