Krisis Lebanon 2006: Konflik Antara Israel dan Lebanon
Krisis Lebanon 2006 antara Israel dan Hezbollah memicu konflik berkepanjangan di Timur Tengah, menyoroti ketegangan dan dampak geopolitik yang signifikan.
Krisis Lebanon 2006 antara Israel dan Hezbollah memicu konflik berkepanjangan di Timur Tengah, menyoroti ketegangan dan dampak geopolitik yang signifikan.
Pada tahun 2008, agresi militer Israel terhadap Palestina, khususnya Hamas, mengguncang kawasan Gaza dengan dampak manusia dan geopolitik yang signifikan.
Perang Rusia-Ukraina 2014 mengubah peta geopolitik dengan konflik yang memicu ketegangan internasional dan dampak signifikan terhadap stabilitas regional dan hubungan global.
Perang Pembebasan Swedia 1521-1523 adalah perjuangan penting yang menandai kemerdekaan Swedia dari kekuasaan asing, berperan besar dalam sejarah nasional dan identitas bangsa.
Perang Turki Utsmaniyah-Mamluk tahun 1516-1517 menandai penaklukan wilayah Mamluk oleh Ottoman, mengubah peta kekuasaan di Timur Tengah secara signifikan.
Perang Turki Utsmaniyah-Safavid (1514-1516) adalah konflik penting yang mempengaruhi geopolitik di wilayah Timur Tengah dan memperkuat ketegangan antara dua kekuatan besar tersebut.
Perang saudara Turki Utsmaniyah (1509–1513) mengguncang kekuasaan Ottoman, menandai konflik internal penting yang mempengaruhi stabilitas dan masa depan kekaisaran.
Perang Turki-Venetian (1499-1503) adalah konflik penting yang mempengaruhi kekuatan dan wilayah kekuasaan di Mediterania, menandai pergeseran dinamika politik Eropa dan Timur Tengah.
Perang Rusia-Swedia pertama (1495-1497) merupakan konflik penting yang mempengaruhi hubungan kedua negara, menandai awal ketegangan di kawasan Baltik dan Eropa Utara.
Perang Samniume Ketiga (298-290 SM) adalah konflik penting yang menandai peristiwa bersejarah di masa kuno, mempengaruhi jalannya kekuasaan dan kebudayaan setempat.